Sekarang kalau diperhatikan, banyak sekali parfum lokal Indonesia yang bermunculan dan menawarkan aroma yang beragam. Nah, sejauh ini ada beberapa parfum lokal yang sudah aku coba; Carl & Claire, HNMS, Oullu hingga yang sekarang, Saff & Co.. Kebetulan semua brand yang aku sebutkan sudah pernah aku up diblog ini, silakan dibaca dan dari situ kalian akan tahu secara tidak langsung aroma favoritku hahaha.
Frankly, aku cukup impulsif saat itu, hingga akhirnya membeli salah satu produk dari Saff & Co.. Brand ini memiliki beberapa varian, yang mana cukup membuatku bingung hingga akhirnya aku memutuskan 540 yang menjadi pilihanku.
Baca Juga - Review HNMS Gen XX - Orgasm
Price
Brand ini cukup mudah ditemui diberbagai platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia. Selain itu harganya pun menurutku cukup affordable dengan flat price untuk setiap produknya
IDR149.000,-/30ml [Shop Here]
Packaging
Kemasan produk ini sebetulnya tidak asing buatku, karena aku memiliki parfum lokal lain yang bentuknya sama dengan Saff & Co. ini. Yang membedakan ada di ukurannya, dimana produk ini lebih tinggi sehingga terlihat lebih ramping. Meski begitu, awalnya aku merasa bahwa tutup botolnya sedikit renggang, namun ternyata memang harus ditekan sedikit dalam agar tutup dapat terpasang lebih rapat. Bahannya sendiri botol kaca yang cukup tebal, jadi meski dibawa bepergian aku rasa tidak perlu khawatir botol akan pecah/rusak. Namun bagiku spritzer nya kurang dapat menyebar dengan luas serta performa pump nya terkadang sedikit susah untuk dioperasikan. Tapi bila dilihat secara keseluruhan, dari desain dan build quality botolnya aku bisa bilang cukup bagus dan nyaman dipandang. Selain itu produk ini dikemas dalam box karton dan diberi kantong exclusive serta bonus sample varian lain dalam setiap pembeliannya.
Notes
Main accords: woody, amber, warm spicy, fresh spicy, aromatic.
Top notes: jasmine, saffron
Middle notes: amberwood, ambergris
Based notes: fir resin, cedar
(Source: instagram.com/saffnco)
Longevity Claim
Parfum ini diklaim dapat bertahan lebih kurang 6 jam sampai 8 jam.
How I Use
Aku lebih menyukainya untuk langsung dipakai pada pakaianku. Setelah itu aku mengibaskannya dengan harapan aroma parfum ini dapat tersebar dan lebih menyatu dengan baju/pakaianku. Namun tidak jarang juga aku pakai disprei atau sarung bantal dan gulingku.
My Thoughts
Ini adalah parfum lokal baru yang cukup sering aku pakai akhir akhir ini. Saat pertama coba, aromanya cukup asing namun unik untukku. Selain itu hingga sekarang baunya juga cukup kencang bahkan tidak jarang membuat kepalaku sedikit pusing. Namun semua itu bisa diakali dengan mengibas pakaian seperti yang aku tuliskan pada bagian cara pemakaian hahaha. Yup, cara itu cukup ampuh untuk membuat aromanya menjadi lebih soft. Produk ini terinspirasi dari parfum fenomenal MFK Baccarat Rouge 540, dan hal itu diperkuat dengan kombinasi notes yang aku lihat menyerupai parfum "Sultan" tersebut. Bahkan penamaannya juga mengandung unsur parfum fenomenal itu. Menurutku, adalah hak produsen untuk memproduksi produk apapun, dan terinspirasi dari manapun. Tapi alangkah lebih baiknya bila suatu brand memiliki ciri khas sehingga itu bisa menjadi karakter dari brand tersebut.
Untuk aroma seperti varian 540 ini, aku rasa akan cocok digunakan pria maupun wanita, karena baunya cenderung universal serta memberi kesan kuat dan classy. Aroma-aroma seperti ini juga akan pas dipakai malam hari, khususnya untuk romantic dining. Sayangnya aku tidak bisa memastikan berapa lama aroma parfum ini dapat bertahan. Karena dimasa pandemi seperti ini, untuk keluar rumah aku hanya membutuhkan waktu kurang dari 5 jam dan selepas di rumah baju langsung dicuci. Tapi selama itu aromanya cukup samar jadi tidak akan mengganggu aktivitas. Overall, bila kalian mencari aroma yang kuat dan terkesan hangat, aku rasa Saff & Co. 540 dapat dijadikan alternatif. Selain itu disetiap pembeliannya akan mendapatkan sebuah kantung yang menurutku desain dan bahannya cukup bagus untuk difungsikan berbagai kebutuhan.
Conclusion
Pros:
- Kemasan menarik, compact dan kokoh
- Bisa bertahan lebih dari 4 jam pemakaian
- Aromanya unik dan memberi kesan kuat serta hangat
- Dapat bonus pocket/kantung exclusive dan sample varian lain disetiap pembelian
Cons:
- Aroma cukup kencang diawal pemakaian
- Performa Pump tidak konsisten, kadang berfungsi dengan baik kadang sedikit susah
🌟 8/10
Karena dapat bonus/free sample, sekalian aku beri pandanganku atas varian tersebut saja ya. Kebetulan aku dapat LOUI, dan karena ukurannya yang mini, jadi lebih sering aku pakai di pergelangan tangan.
Price
IDR149.000,-/30ml [Shop Here]
Baca Juga - Review Parfum Indonesia, Oullu - Umbra
Packaging
So, basically semua varian memiliki model dan warna botol yang sama.
Notes
Main accords: floral, rose, fresh, fruity, tropocal
Top notes: pink peony, freesia, lychee
Middle notes: magnolia flower, lilly of the valley, rose
Based notes: cedarwood, amber, honey
(Source: instagram.com/saffnco)
My Thoughts
Kalau varian ini terinspirasi dari Miss Dior Blooming Bouqet, dan menurutku aroma dari varian LOUI ini cenderung feminin dan wangi bunga yang menyegarkan. Aku suka bau seperti ini, karena memberi kesan fresh dan anggun secara bersamaan. Menurutku aroma ini cukup fleksibel, dalam artian bisa dipakai kapanpun dan dalam situasi formal maupun kasual. Aku jadi tertarik untuk membeli versi full size nya hahaha. Tapi sayang aku belum bisa berkomentar banyak mengenai varian ini, karena aku kurang bisa eksplor produk dengan leluasa. Tapi sejauh ini, aku memiliki kesan yang baik atasnya.
🌟 8.5/10
I'm not a specialist, but I hope my story can helps you to find out the product. And keep in mind that skin care products work differently for each individual. So, please be wary of that as what may work for some does not necessarily mean will work for you too.
Instagram/Twitter - @thevallenpost
Business inquiries - hubungivallen@gmail.com
Instagram/Twitter - @thevallenpost
Business inquiries - hubungivallen@gmail.com
Get 35% OFF with VALLENBFF at BASE (@itsmybase)