Review: Ego QV Cream, Kulit Kering Wajib Coba!
Suka sebel gak sih kalau kulit tiba-tiba kerasa kering bahkan sampai bertekstur, gitu? Apalagi kalau sudah sampai mengelupas, pasti bikin kesel, kan? Kulit badanku tuh beda sama kulit wajah, dimana kalau badan keringnya minta ampun, tapi kalau wajah keringnya karena dehidrasi. Jujur, aku lebih kesusahan mengatasi permasalahan kulit badan dibanding wajah hahaha. Tapi untungnya aku dipertemukan sama salah satu produk dari QV yang bisa banget meringankan masalah kulit kering ku (khususnya badan).
Oiya, buat yang belum tahu, QV sendiri adalah brand asal Australia yang kini sudah resmi masuk Indonesia. Nah, kali ini aku bakal share mengenai salah satu produk mereka yakni, QV Cream, yang sudah lulus uji dermatologi dan diformulasikan untuk kulit yang sangat kering bahkan sensitif sekalipun.
ᴘʀɪᴄᴇ
IDR252.000,-/100gr [Shop Here]
ᴘᴀᴄᴋᴀɢɪɴɢ
Dari ketiga produk yang aku coba, kemasan QV Cream ini yang paling berbeda. Tapi aku merasa bahan botol tube yang digunakan terlalu lentur, sehingga bentuk kemasan kurang solid yang mana membuatnya mudah lusuh. Walau begitu keadaan tersebut bukan masalah besar kok, karena build quality
kemasannya tetap premium karena terasa kokoh, sehingga bila ingin
dibawa bepergianpun masih aman. Dengan kata lain, berbeda dengan kedua
produk sebelumnya, varian cream ini lebih travel friendly. Oiya, produk hadir dengan box yang dilengkapi beberapa informasi mengenai produk di masing-masing sisinya.
ɪɴɢʀᴇᴅɪᴇɴᴛs
Aku
rasa karena ini merupakan rangkaian produk untuk menghidrasi kulit,
sehingga kandungan utama yang ada dalam produk semuanya adalah gliserin.
Yang membedakan adalah persentasenya, dimana untuk QV Cream sendiri
sebanyak 10%. Untuk komposisi lengkapnya akan aku sertakan dibawah ini;
Aqua (water), glycerin, paraffinum liquidum, petrolatum, cetearyl alcohol,
dimethicone, ceteareth-20, glyceryl stearate se, squalane, stearic
acid, glyceryl stearate, laureth-3, methylparaben, dichlorobenzyl
alcohol. (melembapkan, anti-bakterial)
ᴄʟᴀɪᴍs
Produk
ini diklaim bisa membantu melembapkan kulit yang sangat kering,
formulasi iritan rendah, tanpa pewarna, tanpa pewangi, bisa digunakan
untuk balita hingga lansia.
ᴛᴇxᴛᴜʀᴇ ᴀɴᴅ sᴄᴇɴᴛ
Berbeda dengan produk sebelumnya yang aku ceritakan diatas, untuk QV Cream ini teksturnya krim putih dan cenderung thick.
Saat diaplikasikan pun memberikan kesan berat diawal, tapi cukup mudah
dibaurkan. Memang butuh waktu beberapa saat agar produk dapat meresap
pada kulit dengan sempurna. Bagusnya, produk ini tidak memiliki aroma
yang kuat, jadi tidak mengganggu sama sekali saat dipakai.
ʜᴏᴡ ɪ ᴜsᴇ
Mostly
produk ini aku pakai pada wajah. Tapi dibeberapa kesempatan aku juga
memakainya dibadan. Untuk pemakaian wajah sendiri, aku hanya menggunakan
1/2 ruas jari telunjuk di malam hari dan 1/4 ruas jari telunjuk di pagi
hari.
ᴍʏ ᴛʜᴏᴜɢʜᴛs
Meski aku sering menggunakannya sebagai moisturizer
(wajah) di pagi dan malam hari, tapi sejujurnya aku lebih menyukai
performanya saat dipakai pada badan. Mungkin karena teksturnya yang
sangat thick kali ya, aku merasa efek lembapnya lebih terasa dan
bertahan cukup lama dibanding saat menggunakan QV Skin Lotion. Maka
dari itu, wajar bila QV merekomendasikan produk ini untuk pemilik kulit
(super) kering. Anyway, saat digunakan pada wajah pun kalau takarannya
tepat, wajah juga akan terasa lembap dalam jangka waktu yang lama, kok.
Bagusnya lagi, selama pakai produk ini aku tidak mengalami reaksi
negatif satupun. Cuma memang kalau dipakai pada kulitku (wajah) yang kombinasi ini, harus
pas takarannya agar wajah tidak jadi kusam.
Yang aku kurang suka selain tricky (porsinya harus pas) adalah, bila dipakai pada wajah, akan terasa sumuk/gerah, walau tidak berlangsung lama. Selain itu, setelah menggunakan produk ini tangan terasa greasy/berminyak,
jadi tidak jarang aku harus membersihkan dahulu bila masih ingin
menggunakan beberapa produk lain setelahnya. Walau begitu, pelembap
seperti ini benar-benar penyelamat bila kondisi kulit sedang sangat
kering. Karena, hanya dipakai sedikit saja efek lembapnya sudah sangat
berasa. Meski aku kurang merekomendasikan produk ini untuk kulit
(wajah/badan) yang cenderung berminyak, tapi untuk pemilik kulit kering,
please, this is your must have item hahaha.
ᴄᴏɴᴄʟᴜsɪᴏɴ
Pros:
- Produk mudah dibeli/didapatkan.
- Tidak memberikan aroma yang kencang.
- Meski tekstur cenderung thick tapi mudah dibaurkan.
- Memberi efek lembap dalam jangka waktu yang lama.
- Bisa dipakai diseluruh anggota tubuh hingga wajah sekalipun.
Cons:
- Residunya membuat tangan kurang nyaman.
- Penggunaannya cukup tricky dikulit wajahku.
- Bila dipakai pada wajah, terasa gerah untuk beberapa saat.
𝙌𝙑 𝘾𝙧𝙚𝙖𝙢
🌟3.5/5Product
is given by Female Daily and the brand, but it doesn't affect my honest
opinion. I'm not a specialist, but I hope my story can helps you to
find out the product. And keep in mind that skin care products work
differently for each individual. So, please be wary of that as what may
work for some does not necessarily mean will work for you too.
Instagram (for more info about beauty and giveaway) - @thevallenpost
Business inquiries - hubungivallen@gmail.com
0 Comments
Terima kasih sudah berkunjung! Mohon maaf untuk komentar anonim tidak akan ditampilkan. Jadi, jangan lupa untuk login dengan akun Google atau tuliskan namamu ya~