Hi there...
Untuk memiliki wajah yang sehat, kebersihan adalah salah satu yang harus dijaga. Double cleansing merupakan salah satu metode yang bisa diterapkan bila ingin wajah kita tetap terjaga kebersihannya. Lazim nya, produk pembersih wajah yang memiliki kandungan minyak banyak dijadikan sebagai 1st cleanser atau pembersihan tahap pertama. Namun selain itu, produk berbentuk balm juga tidak jarang dijadikan sebagai 1st cleanser. Nah kali ini aku akan share pengalamanku ke kalian selama menggunakan salah satu produk terbaru dari Dear Me Beauty, yaitu 30 Seconds Meatlaway Balm.
ᴘʀɪᴄᴇ
Karena ini adalah produk lokal Indonesia, jadi tidak heran bahwa cleansing balm Dear Me Beauty ini cukup mudah ditemukan.
IDR 149.000,- [Shop Here]
ᴘᴀᴄᴋᴀɢɪɴɢ
Aku bisa pastikan untuk membawanya bepergian produk ini akan memakan tempat cukup banyak. Dikemas dalam jar plastik yang tergolong besar dan sayangnya belum tersedia kemasan travel size nya. Produk ini memiliki 2 lapis pada kemasannya, yang mana bagian pertama adalah tempat khusus spatula, dan bagian kedua adalah produk utama. Menurutku desain seperti itu cukup inovatif tapi tidak efisien, karena secara tidak langsung user diminta "bekerja ekstra" 2 kali lebih banyak hanya untuk membuka kemasannya. But anyway, aku suka dengan pemilihan warna dan desain yang diterapkan, simple dan cukup informatif. Desain pada box nya juga menurutku cukup eye catching dan tidak berlebihan.
ɪɴɢʀᴇᴅɪᴇɴᴛs
Bila dilihat dari ingredients list yang ada pada box, ethylhexyl palmitate berada diurutan pertama dan diikuti dengan tridecyl isononanoate serta perfume diurutan terakhir. Ethylhexyl palmitate sendiri merupakan elemen penting yang sering ada dalam kandungan kosmetik hingga conditioner, dimana memiliki fungsi untuk memberi kelembapan bahkan kelembutan, sehingga tidak memberi harsh feeling saat digunakan pada kulit. Oiya, meski parfum ada diurutan terakhir, bagi kulit sensitif untuk tetap berhati hati bila menggunakannya. Mungkin bisa diakali dengan menggunakannya dalam periode waktu tertentu.
Bila dilihat dari ingredients list yang ada pada box, ethylhexyl palmitate berada diurutan pertama dan diikuti dengan tridecyl isononanoate serta perfume diurutan terakhir. Ethylhexyl palmitate sendiri merupakan elemen penting yang sering ada dalam kandungan kosmetik hingga conditioner, dimana memiliki fungsi untuk memberi kelembapan bahkan kelembutan, sehingga tidak memberi harsh feeling saat digunakan pada kulit. Oiya, meski parfum ada diurutan terakhir, bagi kulit sensitif untuk tetap berhati hati bila menggunakannya. Mungkin bisa diakali dengan menggunakannya dalam periode waktu tertentu.
ᴄʟᴀɪᴍs
Produk ini diklaim dapat membersihkan kotoran pada wajah hanya dengan 30 detik. Selain itu produk ini juga mampu membuat wajah terasa lebih lembut, terhidrasi, dewy tanpa menghilangkan minyak alami yang ada pada kulit.
ᴛᴇxᴛᴜʀᴇ ᴀɴᴅ sᴄᴇɴᴛ
Sesuai dengan namanya, tekstur produk ini berupa balm
putih yang lembut seperti lilin dan dengan mudah meleleh saat
diimplementasikan pada wajah. Setelah rata teksturnya berubah menjadi
sedikit seperti liquid. Produk ini memiliki 2 varian, honey dan peach, dimana yang membedakan hanya aromanya saja. Milikku sendiri adalah peach, dan aroma seperti ini merupakan salah satu favoritku, manis dan menyegarkan. Sejujurnya aku kurang begitu tahu bau dari buah persik yang sesungguhnya, namun banyak teman teman yang approved bahwa cleansing balm ini memiliki aroma tersebut.
ʜᴏᴡ ɪ ᴜsᴇ
Aku menggunakan produk ini sebagai 1st cleanser ku. Dalam keadaan tangan bersih, aku ambil produknya menggunakan spatula yang disediakan dengan kuantitas cukup banyak, lalu aku baurkan ditelapak tangan dan ratakan pada wajah setelahnya. Aku pijat dengan lembut dan bila merasa kotoran sudah 'luntur' aku bilas menggunakan air mengalir. Tidak lupa mencuci spatula selepas digunakan dan langsung dikeringkan menggunakan tisu. Aku juga pakai produk ini hanya pada saat menggunakan make up.
Noda lipcream dan eyeliner waterproof |
Setelah dibersihkan dengan Dear Me Beauty 30 Seconds Meatlaway Balm |
ᴍʏ ᴛʜᴏᴜɢʜᴛs
Tidak bisa dipungkiri aku memiliki ekspektasi tinggi terhadap produk ini karena melihat banyaknya feedback positif atasnya. Selain aroma yang menjadi favoritku, performa dari cleansing balm Dear Me Beauty ini juga aku bisa akui bagus dan effortless saat digunakan untuk bersihkan riasan pada wajah. Untuk jangkauan 30 detik yang diklaim aku tidak bisa pastikan karena setiap membersihkan wajah aku pribadi jarang menggunakan patokan waktu. Namun sayangnya produk ini membuat wajahku timbul beberapa jerawat setelah menggunakannya, dan hal tersebut yang menjadi alasanku jarang menggunakannya secara rutin. Walau begitu, bila membersihkan menggunakan produk ini 𝙬𝙖𝙟𝙖𝙝𝙠𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙠𝙚𝙨𝙖𝙩, 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙞𝙝, 𝙣𝙖𝙢𝙪𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙩𝙚𝙧𝙖𝙨𝙖 𝙠𝙚𝙧𝙞𝙣𝙜 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙡𝙞. Rasa yang diberikan tidak jauh berbeda setelah kita mencuci wajah menggunakan sabun cuci muka. Meski untuk membersihkan beberapa liptint produk ini masih kurang bersih, sehingga tidak jarang aku masih butuh micellar water setelahnya. Walau begitu untuk eyeliner bahkan lipstick waterproof masih bisa ditangani dengan mudah. Saat membersihkan riasan mata menggunakannya, usahakan residu tidak masuk mata sehingga terhindar dari rasa perih atau tidak nyaman. Overall cleansing balm ini bisa dijadikan solusi untuk membersihkan riasan wajah sehingga menjadi lebih efisien/cepat.
ᴄᴏɴᴄʟᴜsɪᴏɴ
Pros:
- Teksturnya sangat lembut dikulit
- Desain packaging eyecatching dan enak dilihat
- Aromanya soft dan manis, tidak mengganggu saat digunakan
- Mudah untuk bersihkan produk produk yang diklaim waterproof
- Membuat wajah bersih, segar, kesat dan tidak kering sama sekali
Cons:
- Packaging function tidak efisien
- Ukuran packaging tidak travel friendly
- Membuat wajahku timbul beberapa jerawat setelah menggunakannya
🌟 7.5/10
Semoga sharing ku membantu kalian~
Instagram - @thevallenpost
Email - 𝐡𝐮𝐛𝐮𝐧𝐠𝐢𝐯𝐚𝐥𝐥𝐞𝐧@𝐠𝐦𝐚𝐢𝐥.𝐜𝐨𝐦
Get 35% OFF with VALLENBFF at BASE (@itsmybase)